Memiliki anjing sebagai sahabat di rumah memang menyenangkan, tapi saat mereka belum memahami di mana tempat yang tepat untuk buang air, tentu bisa menjadi tantangan tersendiri. Nah, di sinilah pentingnya melakukan Toilet Training secara tepat. Artikel ini akan membahas panduan lengkap Toilet Training, mulai dari langkah awal, produk pendukung, hingga tips menghadapi kesulitan yang mungkin muncul.
Toilet Training bukan hanya soal menjaga kebersihan rumah, tapi juga bagian penting dari rutinitas yang membentuk perilaku anjing secara keseluruhan. Dengan Toilet Training, kita bisa:
1. Menjaga rumah tetap bersih dan nyaman
2. Menghindari risiko kesehatan akibat urine atau feses yang tidak dibersihkan
3. Membentuk kebiasaan baik sejak dini pada anjing
4. Membangun kedekatan antara anjing dan pemilik lewat rutinitas positif
Idealnya, Toilet Training dimulai saat anjing masih kecil, sekitar usia 8–12 minggu. Di usia ini, mereka lebih mudah membentuk kebiasaan baru. Tapi bukan berarti anjing dewasa tidak bisa dilatih—dengan konsistensi dan pendekatan yang tepat, semua anjing bisa melalui proses ini dengan sukses.
Sebelum memulai proses Toilet Training, kita perlu mempersiapkan beberapa hal:
Pilih satu lokasi khusus di rumah sebagai tempat anjing buang air. Bisa di dekat pintu keluar, area balkon, atau ruang cuci.
Gunakan alas pipis yang menyerap dengan baik dan memiliki aroma yang tidak mengganggu. Salah satu rekomendasi terbaik adalah Deo-sheet dari Unicharm Indonesia.
Deo-sheet memiliki keunggulan:
1. Wangi kopi yang menyamarkan bau tak sedap
2. Daya serap tinggi, cepat kering
3. Tidak mudah bocor, cocok untuk pemakaian di dalam ruangan
Biasakan anjing untuk buang air di waktu-waktu tertentu: pagi hari setelah bangun tidur, setelah makan, dan sebelum tidur malam.
Ajak anjing ke area toilet yang telah disiapkan setiap beberapa jam. Biarkan mereka mengenali bau dan tekstur alas seperti Deo-sheet agar terbiasa.
Gunakan kata perintah seperti “pipis” atau “toilet” secara konsisten setiap kali mengajak mereka ke tempat buang air. Ini akan membantu anjing memahami maksud kita.
Setiap kali anjing buang air di tempat yang benar, beri pujian dan camilan kecil sebagai bentuk apresiasi. Ini akan memperkuat perilaku positif mereka.
Jika mereka melakukan kesalahan, jangan memarahi secara kasar. Cukup bersihkan area tersebut tanpa memberikan reaksi berlebihan. Lanjutkan Toilet Training dengan sabar.
Solusi:
– Tingkatkan frekuensi ajakan ke toilet
– Ganti alas dengan Deo-sheet yang memiliki penanda aroma alami dan mudah dikenali
Solusi:
– Gunakan alarm untuk mengingatkan waktu buang air
– Buat jadwal makan yang teratur untuk mempermudah estimasi waktu buang air
Solusi:
– Biarkan mereka bermain di sekitar area toilet terlebih dahulu
– Gunakan alas dengan tekstur dan aroma yang nyaman seperti Deo-sheet
Produk terbaru Deo-sheet Coffee Fragrance dari Unicharm Indonesia dirancang khusus untuk mendukung keberhasilan Toilet Training:
1. Underpad anjing pertama di Indonesia dilengkapi dengan fragrance, tersedia dalam 3 varian: Flower Garden, Green Aroma dan Coffee (baru).
2. Anti bocor dengan Quick Dry Gel yang mampu mengubah urine menjadi gel tanpa menyebar dan cepat kering.
3. Mengurangi bau dengan kandungan zat antibakteri.
4. Tersedia dalam berbagai ukuran regular (44 x 32 cm), wide (60 x 45 cm), dan super wide (60 x 90 cm).
Dengan penggunaan Deo-sheet, kita tidak hanya melatih anjing buang air di tempat yang benar, tapi juga menjaga rumah tetap harum dan bersih.
Melatih anjing agar tidak buang air sembarangan memang butuh waktu dan kesabaran. Tapi dengan pendekatan yang konsisten, rutinitas yang baik, serta bantuan produk seperti Deo-sheet, proses Toilet Training bisa menjadi pengalaman yang menyenangkan baik untuk kita maupun anabul tercinta.
Jangan lupa gunakan Deo-sheet dari Unicharm Indonesia untuk hasil yang lebih maksimal. Temukan produknya di toko pet terdekat atau e-commerce favoritmu.
Artikel ini jugatayang di vritimes